kau lari, aku cari,
aku lari, kau buat-buat mencari.
kau sakit, aku sakit,
aku sakit, kau buat aku bertambah sakit.
mengapa aku dilayan begini,
mengapa aku disisih begini,
bagai rasa disingkir berkali-kali,
bagai rasa dididih beribu kali,
pabila lidah kau menjelir memerli.
pabila kau menyisih memarahi.
hatiku pedih sedih dilupai,
bila susu yang telah ku beri,
dibalas dengan duri-duri,
pedihnya ia menusuk hati,
menangis aku bersendiri,
mengalir ia tidak berhenti.
adakah aku sahabat sejati,
atau dirimu teman tak berhati.
Antara aku dan sesuatu, ada nya itu dan ini yang tidak kau ketahui apakah ia. Segalanya terungkai menjadi misteri yang tidak kan dapat dibongkar tanpa melihatnya dari sudut yang kabur-kabur samar. Dan setelah itu selesai, terjawablah sudah tentang segala persoalannya.
No comments:
Post a Comment